Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Lewat Pengajian, Hajah Leni Terus Berbaur dengan Masyarakat

PedomanBengkulu.com, Kepahiang - Ketua Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid Dewan Masjid Indonesia (BKMM-DMI) Provinsi Bengkulu Hj Leni Haryati John Latief menghadiri pengajian rutin Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan Kabawetan di Desa Babakan Bogor, belum lama ini.

Menurut Hj Leni Haryati John Latief kegiatan majelis ilmu dalam bentuk pengajian rutin sangat diperlukan dan dibutuhkan untuk memperkuat karakter masyarakat yang Islami yang sesuai dengan yang dikehendaki oleh Allah subhanahu wa ta'ala.

"Adanya karakter masyarakat yang Islami akan sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan keamanan dan perdamaian. Sehingga ketika keamanan dan perdamaian itu terwujud, pembangunan akan berjalan dengan baik. Ini harapan saya buat Bengkulu," kata Hj Leni Haryati John Latief.

Alumni Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Mubai Taba Anyar ini menjelaskan, pengajian juga merupakan sarana yang paling baik untuk menjaga agar jalinan silaturahmi serta kebersamaan di tengah-tengah masyarakat tetap terjalin dengan erat dan kompak.

"Kalau sudah ngumpul di pengajian, suasana yang beku jadi cair. Masyarakat jadi tentram. Bisa saling tukar informasi, bisa saling tolong menolong, bisa saling bahu membahu menyelesaikan berbagai persoalan yang timbul di tengah-tengah keluarga, juga di tengah-tengah masyarakat itu sendiri," ujar Hj Leni Haryati John Latief.

Ketua Majelis Taklim Al-Mabrurah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Provinsi Bengkulu periode jabatan 2017-2022 ini menekankan, kelompok pengajian adalah salah satu entitas yang cukup membantu pembangunan mental dan spiritual suatu daerah.

"Pembangunan kan bukan cuma fisik saja, tapi juga iman dan takwa. Keimanan dan ketakwaan merupakan kunci penting untuk mendatangkan keberkahan dari Allah subhanahu wa ta'ala," sampai Hj Leni Haryati John Latief.

Untuk diketahui, pengajian BKMT Kecamatan Kabawetan ini dilaksanakan setiap sebulan sekali yang dipusatkan di masjid secara bergiliran. Jamaah yang hadir mencapai ratusan orang yang terdiri dari kaum perempuan, kepala desa dan perangkat agama setempat.

Guna menyemarakkan pengajian ini, Hj Leni Haryati John Latief menyiapkan bingkisan menarik bagi jamaah yang bisa menjawab pertanyaan dari ustaz yang menyampaikan ceramah agama. Peserta mengikuti pengajian ini dengan rasa antusiasme yang tinggi. [Muhammad Qolbi]