Warga DSA Mangunan sebelumnya telah menambah pesona Hutan Pinus Mangunan melalui jamuan dari beragam produk lokal unggulan dari hasil binaan Astra kepada wisatawan yang hadir dari berbagai wilayah dan negara.
Perlahan, perhatian wisatawan beralih ke pusat acara saat melihat 600 anak kecil mulai menorehkan malam dengan canting di permukaan kain putih untuk membuat motif batik dalam sesi workshop pembatik cilik.
Di balik semangat para warga menyambut wisatawan, terdapat sosok yang mengedukasi dan mendorong para warga untuk melestarikan keunggulan budaya dan kearifan lokal khas DSA Mangunan. Dialah Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2017 Bidang Kewirausahaan Anjani Sekar Arum.
Anjani merupakan desainer batik yang memiliki sanggar, serta galeri batik Andaka di Kota Batu, Malang. Dua tahun setelah menerima apresiasi SATU Indonesia Awards, Anjani dipercaya menjadi penggerak DSA Bumiaji, Jawa Timur, dan sekarang menjadi penggerak komunitas untuk DSA Mangunan.
Kiprah Anjani yang melestarikan budaya batik, kini berkembang dengan membuka paket wisata. Pada awal tahun 2023, Anjani mengajak komunitas penggerak DSA Mangunan untuk membudidayakan kearifan lokal, budaya, seni tari, kerajinan bambu, hingga edukasi batik yang seluruhnya menjadi opsi destinasi untuk para wisatawan.
Melalui dedikasinya, DSA Mangunan berhasil mendatangkan sebanyak 10.000 wisatawan setiap bulannya, setara dengan pendapatan senilai Rp1,2 miliar. DSA Mangunan merupakan salah satu DSA klaster wisata dari empat klaster produk DSA, yaitu kopi, pertanian dan olahan, perikanan dan wisata, kriya dan budaya.
Festival Kewirausahaan Astra 2023
Pada Festival Kewirausahaan Astra 2023 terdapat beberapa acara lain, seperti talkshow kewirausahaan, workshop dan kompetisi memasak, serta sesi business matching dan buyer matching yang menghubungkan antara peminat usaha dengan produk unggulan DSA untuk mewujudkan peluang bisnis.
Turut hadir dalam acara ini Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia Marolop Nainggolan, Asisten Deputi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Kewirausahaan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Chairul Saleh, serta Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada Astra atas kerja sama sejak tahun 2019 untuk pengembangan ekspor DSA, dan sampai saat ini terus berlanjut. Kami siap untuk mendukung para binaan Astra lainnya untuk masuk ke pasar ekspor,” ujar Marolop Nainggolan.
“Sejak tahun 2018, Astra secara konsisten mengadakan Festival Kewirausahaan Astra sebagai wujud kontribusi sosial di bidang kewirausahaan yang bertujuan untuk mendorong pengembangan produk dan ekonomi DSA agar bersaing secara global. Kami mengajak seluruh generasi untuk meningkatkan kebanggaan terhadap produk lokal serta menciptakan produk terbaik demi kemajuan ekonomi nasional untuk Indonesia di masa yang akan datang,” ujar Riza Deliansyah.
Sejak akhir tahun 2019, Astra melalui 323 DSA telah melakukan pelepasan ekspor untuk 229 jenis produk unggulan, dengan total nilai transaksi Rp150 miliar rupiah, dan telah berhasil melibatkan hingga 175.848 masyarakat dengan jumlah keterlibatan tenaga kerja baru sebanyak 26.748 jiwa. DSA juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat dengan peningkatan pendapatan mencapai 98% dan sukses mencapai 94% penetrasi pasar.
Hingga saat ini terdapat 31 negara tujuan ekspor produk unggulan DSA, antara lain, Amerika Serikat, Jerman, Belanda, Prancis, Inggris, Australia, India, Pakistan, Uni Emirat Arab, Yordania, Yaman, Jepang, Oman, Turki, Spanyol, Malaysia, Colombia, Hongkong, Bangladesh, Ceko, Kanada, Rusia, Vietnam, Tanzania, Tiongkok, Libya, Taiwan, Filipina, Singapura dan Korea Selatan.
Kontribusi Astra dalam mendorong kemajuan produk lokal untuk hari ini dan masa depan Indonesia, sejalan dengan cita-cita Astra untuk Sejahtera Bersama Bangsa dan mendukung Sustainable Development Goals Indonesia.[Rls]
