PedomanBengkulu.com, Bengkulu- Dempo Xler SIP MAP ketua komisi l DPRD Provinsi Bengkulu berharap generasi muda berperan aktif mengawal isu Hak Asasi Manusia (HAM) di Bengkulu.
Hal itu disampaikan dirinya saat menjadi pembicara dalam acara diskusi publik dengan tema "Peran Pemuda dalam Mengawal Isu HAM untuk Mewujudkan Masyarakat Adil dan Makmur" yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bengkulu di aula Dinas Sosial Provinsi Bengkulu, Minggu (10/9/2023).
"Isu HAM ini akan tuntas dibahas ketika rakyat Indonesia seratus persen merasakan kemerdekaan, Pancasila ditegakkan, dan rakyat merasakan keadilan dan kemakmuran," kata Dempo Xler.
Dia menyebut, untuk mencapai tahap keadilan dan kemakmuran itu maka membutuhkan pemimpin yang berilmu dan beriman dengan berprinsip nilai-nilai Pancasila.
"Keadilan itu tercipta ketika pemimpinnya itu memimpin dengan cara nilai-nilai Pancasila," sebutnya.
Sementara Ketua HMI Cabang Bengkulu Maulana Taslam, mengatakan HMI Cabang Bengkulu akan berkomitmen akan terus mengawal isu-isu HAM yang ada di Bengkulu. Karena sangat banyak polemik yang terjadi di Bengkulu yang tidak kunjung selesai.
"Tentu ini menjadi tanggung jawab moril bagi pemuda terkhusus bagi HMI Cabang Bengkulu untuk terus mengawal dan mendiskusikan atas persoalan tersebut sehingga dapat dicarikan solusinya," ungkap Maulana.
Ke depan, HMI Cabang Bengkulu akan melakukan langkah-langkah konkret dengan menampung dari berbagai sudut pandang terkait persoalan pelanggaran HAM di Bengkulu ini.
"Kita saat ini sedang mendengarkan pendapat dari sudut pandang narasumber yang berbeda, setelah itu tidak menuntut kemungkinan kita akan bergerak turun ke jalan menyampaikan aspirasi tentang isu HAM," tukasnya.
Diketahui, turut hadir juga menjadi narasumber dalam diskusi publik tersebut, Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Bengkulu (UNIB) Prof Herlambang dan Perwakilan Polresta Bengkulu. (AM)