Acara yang digelar di SMK Negeri 2 Rejang Lebong ini juga dilaksanakan launching SMEA Food and Bakery serta Panen Raya Projek Penguatan, Profil Pelajar Pancasila (P5) ke-2 SMK Negeri 2 Rejang Lebong Curup.
Menurut Rohidin, kegiatan reuni lintas generasi ini sangat produktif. Ia merasa bangga dan mempunyai optimisme sangat tinggi akan terciptanya SDM unggul di masa depan.
Kepala sekolah, lanjut Rohidin, merancang dan melakukan aksi konkrit. Yang pertama, sambunya, memanfaatkan lahan di lingkungan sekolah SMEA/SMK Negeri 2 Rejang Lebong yang sangat luas. Kemudian dikelola produktif dengan menanam pohon buah-buahan.
Kemudian yang kedua lanjut Rohidin lagi, kreativitas siswa terkait penguatan proyek profil pelajar pancasila mampu menghasilkan beberapa produk, serta kekompakan seni kreasi. Semuanya positif sekali.
Sambung Rohidin, yang ketiga, secara khusus terkait dengan pusat makanan dan kue Food and Bakery, hasil produk olahan dari SMEA/SMK Negeri 2 Rejang Lebong.
Secara kelembagaan SMK Negeri 2 Rejang Lebong berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Artinya sekolah sudah punya kewenangan untuk melakukan kewirausahaan secara mandiri.
Sehingga sistem penganggarannya itu bisa hybrid. Artinya menggunakan anggaran pemerintah dan pendapatan sekolah.
Di hari yang sama, Gubernur Rohidin juga peninjau dan pemotongan pita peresmian tembok di MIM 10 Karang Anyar Curup Timur. [AM]