PedomanBengkulu.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu menyetujui Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (Raperda APBD) Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2024 untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bengkulu tahun 2024.
Persetujuan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan Persetujuan Bersama, yang ditandatangani oleh unsur pimpinan dewan provinsi serta Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah diwakili Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri yang disaksikan ketua-ketua fraksi dan Forkopimda Provinsi Bengkulu.
Di mana sebelumnya, delapan Fraksi DPRD Provinsi telah menyampaikan Pandangan Akhir Fraksi-Fraksi atas Raperda tersebut dan seluruhnya berkesimpulan menyetujui Raperda APBD Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2024 ditetapkan menjadi Perda, pada Rapat Paripurna, Selasa (7/11).
Dalam sambutannya, Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota dewan provinsi yang telah membahas Raperda APBD Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2024 lebih awal dari batas waktu yang ditentukan hingga disetujui menjadi Perda.
"Dan selanjutnya akan dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri sebelum dituangkan dalam lembaran Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu," tutur Gubenur Rohidin, yang menyampaikan sambutan melalui siaran virtual.
Lanjutnya, penyusunan Raperda APBD 2024 ini telah disesuaikan dengan arah Kebijakan Pokok Pembangunan Nasional dan Pemerintah Provinsi Bengkulu yang merupakan prioritas dan tertuang dalam Kebijakan Umum APBD dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Tahun Anggaran 2024.
Di samping itu, Gubernur Rohidin menyampaikan, pada tahun 2024 ini Pemerintah Provinsi Bengkulu mengangkat tema Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yakni "Percepatan Akselerasi Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat melalui Peningkatan Infrastruktur Ekonomi dan Pengembangan Komoditas Unggulan Didukung oleh SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing”.
"Tema tersebut telah diselaraskan dengan tema Pembangunan Nasional Tahun 2024 dan telah disesuaikan dengan arah kebijakan dan kebutuhan pembangunan daerah Provinsi Bengkulu Tahun 2024," ungkapnya.
Gubenur Rohidin juga menyampaikan prioritas pembangunan Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk tahun 2024 yaitu, percepatan pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas yang berdaya saing, pengembangan infrastruktur yang tangguh dan berkelanjutan serta perluasan konektivitas untuk pemerataan.
"Kemudian, penguatan ketahanan dan Transformasi Ekonomi, Inovasi dan Tata Kelola Pemerintahan; dan terakhir, Natural Bengkulu (Pengembangan Pariwisata yang integratif, kompetitif dan Ekonomi Kreatif)," sebutnya.
Dalam melaksanakan APBD Tahun Anggaran 2024, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan bersinergi dengan berbagai pihak untuk bersama-sama meningkatkan efektivitas, efisiensi dan produktivitas terhadap anggaran yang dimiliki.
"Selain tetap berusaha untuk meningkatkan, menggali dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan daerah, seraya terus melakukan upaya pengelolaan APBD secara lebih cermat, transparan dan akuntabel," demikian sampai Gubernur Rohidin dalam sambutannya. [Rls]