PedomanBengkulu.com - Sebagai wujud kepedulian terhadap masalah lingkungan dan keberlanjutan di Indonesia Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui DLHK Pemprov Bengkulu Bersama Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Usin Sembiring melauching Program Bank Sampah Induk (BSI) dan Bank Sampah Unit (BSU) di Kota Bengkulu.
Dikatakan Siti Farwati (Lala), Fungsional Pengendali Lingkungan DLHK Pemprov Bengkulu, Program Bank Sampah Induk (BSI) dan Bank Sampah Unit (BSU) ini direncanakan akan dilaunching pada tanggal 29 November hingga 3 Desember 2023 yang akan datang dengan melibatkan Gubernur Bengkulu.
"Tadi kita telah melaksanakan persiapan launching BSI dan BSU terhadap 54 unit Fasilitator Bank Sampah yang telah kita dampingi dari 2022-2023. Selanjutnya kita akan membagi pe rayon menjadi 4 titik," ungkap Lala usai melaksanakan Rapat Persiapan bersama SEHATI dan para aktivis Lingkungan serta Fasilitator, Rabu (15/11), di Ruang Rapat Komisi DPRD Provinsi Bengkulu.
Selain itu kata Lala, adapun titik yang launching ini BSI dan BSU terdapat di Bentiring Permai, Bumi Ayu, GOR, dan Bertandang/Pondok Besi.
"Insyaallah kita akan menghadirkan Gubernur Bengkulu dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Bengkulu," ujar Lala.
Dikesempatan lain Anggota DPRD Provinsi Bengkulu sekaligus sebagai inisiator program Bank Sampah, Usin Abdisyah Putra Sembiring, mengatakan dari hasil rapat ini akan meminta Audiensi dengan Gubernur Bengkulu sebagai Pimpinan Daerah, agar launching BSI dan BSU berjalan dengan baik.
"Dari hasil rapat ini, Besok sore akan kami laporkan kesiapan launching kepada Gubernur Provinsi Bengkulu Rohidin Mersyah. Agar gagasan dan program ini akan menjadi buah perjuangan kita bersama," pungkas Usin.(AM)
