Pada kesempatan ini emak-emak curhat tentang jalan mereka yang masih tanah, bagaimana usaha pertanian dan nilai tambah penghasilan mereka bisa terbantu melalui program-program yang sudah pernah Usin Sembiring rancang selama 4 tahun di DPRD Provinsi Bengkulu.
“Mereka mengetahui dan mendengar dari kelompok dan warga kota yang pernah menjalankan program sampai saat ini dan keberhasilannya ingin mengikuti yang sudah jalan. Bagi saya pertemuan-pertemuan informal seperti ini lebih bermakna dan menyerap aspirasi paling bawah yang terabaikan daripada pertemuan di hotel atau formal,” terang Usin Abdisyah Putra Sembiring SH.
Lanjut Usin, masih ada warga kota yang masih merasakan jalan licin (tanah yang becek) dan perlu diperhatikan baik Pemerintah Kota maupun Pemerintah Provinsi.(Rls)
