“Kesehatan para petugas KPPS adalah hal yang sangat penting, terutama untuk memastikan keakuratan dalam proses perhitungan surat suara,” tegas Ihsan Fajri.
Dia menekankan bahwa menjaga kesehatan bukanlah opsi, melainkan keharusan yang harus diperhatikan dengan serius.
Kesehatan dan keselamatan petugas KPPS menjadi fokus utama dalam instruksi yang diberikan oleh Ketua DPRD Provinsi Bengkulu ini.
Ihsan Fajri menegaskan perlunya penerapan langkah-langkah pencegahan yang ketat untuk memastikan keberlangsungan proses pemilu yang aman dan lancar.
“Dengan kondisi beberapa petugas KPPS yang mengalami kelelahan bahkan mengorbankan nyawa, penting bagi kita semua untuk menjaga kesehatan dengan baik,” imbuhnya, menggarisbawahi pentingnya tanggung jawab kolektif dalam menjaga kesejahteraan mereka.
Ketua DPRD Provinsi Bengkulu juga mengingatkan bahwa upaya menjaga kesehatan petugas KPPS bukanlah tanggung jawab individu semata, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh lapisan masyarakat.
Solidaritas dan dukungan dari seluruh pihak diharapkan dapat menghindarkan terjadinya insiden yang tidak diinginkan selama proses pemilihan umum.
“Dalam momentum penting ini, keselamatan dan kesehatan petugas KPPS harus menjadi perhatian bersama. Mari kita bersatu dalam menjaga agar proses pemilu berlangsung dengan aman dan demokratis,” pungkas Ihsan Fajri, menegaskan komitmennya dalam memastikan keberlangsungan demokrasi yang berkualitas di Provinsi Bengkulu.
