“Setelah proses pemilihan umum, saatnya bagi kita semua untuk bersatu kembali sebagai satu bangsa, satu kesatuan, dan satu tujuan, yaitu membangun Bengkulu yang lebih baik untuk masa depan yang lebih baik,” ungkap Sumardi, menyoroti pentingnya persatuan di tengah perbedaan pilihan politik.
Dalam upayanya mempromosikan perdamaian, Sumardi menekankan perlunya sikap kedewasaan dari semua pihak dalam menanggapi hasil pemilihan umum.
“Demokrasi adalah hak setiap warga negara, namun penting bagi kita semua untuk menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan dan toleransi, serta menghormati hasil yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Tak hanya mengajak untuk bersatu, Sumardi juga menggalang dukungan aktif masyarakat dalam mengawal proses demokrasi.
“Keterlibatan aktif dari masyarakat sangat penting dalam menjaga kualitas demokrasi kita. Mari bersama-sama kita awasi dan ikuti proses-proses yang berlangsung, serta jangan ragu untuk menyampaikan aspirasi secara konstruktif demi kebaikan bersama,” tambahnya.
Dalam konteks ini, Sumardi menegaskan pentingnya peran dari seluruh komponen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemuda, dalam membangun harmoni dan kedamaian sosial.
“Kami di DPRD siap bekerja sama dengan semua pihak untuk memastikan Bengkulu tetap aman, damai, dan sejahtera,” tegasnya.
Dengan mengajak masyarakat untuk bersatu dan berkontribusi dalam menjaga perdamaian serta mengawal proses demokrasi, Sumardi berharap Bengkulu dapat terus menjadi contoh keberhasilan dalam mewujudkan kedamaian dan kemajuan di Indonesia.
