Fitri mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi jaringan listrik di Kabupaten Mukomuko yang masih belum maksimal, menyebabkan seringnya terjadi pemadaman listrik. Rata-rata, dalam seminggu, masyarakat Mukomuko harus menghadapi pemadaman listrik selama 6 hingga 12 jam per hari.
“Saya sering pulang ke Mukomuko yang mati listrik. Kalau bisa jangan ada lagi sering mati listriknya. Itu di Lubuk Pinang jaringannya dari Sumatera Barat itu jika kalu bisa arusnya harus kuat dan jangan sampai lemah. Sekarang terlihat kapasitas wattnya masih lemah,” ungkap Fitri.
”Menurut Fitri, masalah listrik di Mukomuko harus ditangani secara serius agar masyarakat dapat menjalankan aktivitas mereka dengan lancar. Fitri meminta agar pemerintah segera mengatasi permasalahan ini sehingga tidak terjadi lagi pemadaman listrik yang mengganggu aktivitas masyarakat.
“Kami harap segera atasi, agar tidak ada lagi permasalahan listrik padam untuk kesekian nanti. Karena masyarakat juga terganggunya listrik sering padam dalam menjalankan aktivitasnya,” tutup Fitri.
Dengan penanganan yang serius terhadap masalah listrik ini, diharapkan kondisi jaringan listrik di Kabupaten Mukomuko dapat diperbaiki sehingga masyarakat dapat menikmati aliran listrik yang stabil dan tidak terputus-putus.
