Sujono mengungkapkan bahwa sejak menjadi anggota DPRD, ia telah sangat memperhatikan UMKM, terutama ketika pandemi Covid-19 melanda beberapa waktu lalu. Ia menyadari bahwa perekonomian Indonesia sangat bergantung pada pelaku UMKM, termasuk di Provinsi Bengkulu.
.
“Saya telah berjuang untuk mengadvokasi APBD untuk membantu para pelaku UMKM, dan saya merasa bahwa kontribusi saya belum maksimal. Doakan dan dukung saya agar saya terus bisa berkontribusi pada masyarakat,” kata Sujono pada Jumat (23/02/2024).
Hingga saat ini, Sujono telah berhasil mengadvokasi alokasi milyaran APBD untuk UMKM, termasuk bantuan untuk mesin jahit, mesin giling daging ikan, mesin pengolahan donat, mesin spinner baby fish crispy, dan berbagai bantuan lainnya. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM di Provinsi Bengkulu serta membantu masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi, terutama di masa pandemi.