Rencana ini diumumkan oleh Executive General Manager PT. Angkasa Pura II Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Ngatimin K. Murtono, yang menegaskan bahwa proyek ini memiliki tujuan untuk menjadikan bandara tersebut sebagai landmark yang ikonik dan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Bengkulu.
Erna Sari Dewi menyambut baik inisiatif ini, menggambarkannya sebagai langkah yang positif untuk meningkatkan daya tarik pariwisata Bengkulu serta memperkuat identitas kultural daerah tersebut.
“Pembangunan patung Bunga Rafflesia akan menjadi simbol keindahan alam Bengkulu dan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung,” ujar Erna.
Beliau juga menegaskan pentingnya keterlibatan PT. Angkasa Pura II dalam proyek ini, memastikan bahwa pembangunan dilakukan dengan standar tinggi dan tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan serta kebutuhan masyarakat sekitar.
Rencana pembangunan patung Bunga Rafflesia di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu diharapkan dapat mengangkat citra bandara tersebut sebagai pusat transportasi udara yang modern dan berwawasan lingkungan, serta memperkuat posisi Bengkulu sebagai destinasi pariwisata yang menarik di Indonesia.
