Hal tersebut disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, usai melantik Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu yang baru yaitu Faeshol Cahyo Nugroho, di Balai Raya Semarak Bengkulu, Rabu (03/04).
"Jadi berdasarkan pengamatan, sekarang ini memang sedikit pergeseran. Di mana sebelumnya BPKP bertugas sebagai pengawasan namun saat ini juga lebih kepada pembinaan. Dan ini jelas semakin strategis tugas dan fungsi BPKP Provinsi Bengkulu ini," terang Gubernur Rohidin.
Lanjut Gubernur Bengkulu ke-10 ini, utamanya dalam hal pengawasan SPIP dan APIP menjadi sangat strategis. Seperti halnya dalam pembinaan dalam perencanaan dan penganggaran proyek strategis.
"Dengan peran pembinaan yang telah dilaksanakan selama ini, kinerja pemerintah baik secara internal maupun eksternal menjadi semakin lebih baik dan semakin jauh dari tindak pidana korupsi," imbuhnya.
Sementara itu Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi RI Agustina Arumsari menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu atas kerja sama dan kolaborasi selama ini.
"Jadi terima kasih kami dapat diterima sebagai mitra kerja. Dengan kolaborasi dan sinergi selama ini, menjadikan pembangunan di Provinsi Bengkulu semakin baik dan berintegritas," ujarnya.
Diketahui, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu Faeshol Cahyo Nugroho sebelumnya bertugas sebagai Kepala Perwakilan BPKP Kepulauan Bangka Belitung.