PedomanBengkulu.com - Rencana Pemkab BS akan mendatangkan Ustadz Prof. H. Abdul Somad Batubara, Lc, DESA, Ph.D, atau lebih dikenal Ustaz Abdul Somad alias UAS tampaknya sudah final. Buktinya, berbagai persiapan untuk menyambut dan menyediakan lokasi kedatangan Ustadz Abdul Somad tersebut terus dimatangkan Pemkab BS.
Bahkan, jadwal maupun runutan kegiatan yang bakal dilakukan UAS di Bumi Sekundang Setungguan ini telah mulai dilakukan Pemkab BS dan seluruh jajarannya. Sekda BS Sukarni Dunip, SP, M.Si membenarkan, bahwasanya berbagai persiapan untuk menyambut kedatangan UAS terus dilakukan oleh Pemkab BS. Sekda menyebutkan, kedatangan UAS yang dikenal seorang da'i atau penceramah agama Islam ternama di Indonesia bahkan Internasional, ke Kabupaten BS tersebut.
Yang mana, kedatangan UAS tidak lain untuk mengisi kegiatan Tabligh Akbar dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten BS yang ke-75 tahun 2023. "Ya, kemarin (Senin 29 April 2024, red) kita kembali melaksanakan rapat terkait kedatangan Ustadz Abdul Somad ke Bengkulu Selatan, dalam rangka mengisi Tabligh Akbar HUT ke-75 Bengkulu Selatan," kata Sekda.
Sukarni menjelaskan, sesuai jadwal yang telah ditentukan dengan Tim UAS, kegiatan Tabligh Akbar ini akan dilaksanakan pada, Minggu 26 Mei 2024 - Senin 27 Mei 2024. Yang mana, UAS akan tiba di Kota Manna pada Minggu pagi, kemudian langsung mengisi kegiatan Tabligh Akbar.
Kegiatan Tabligh Akbar tersebut akan dilaksanakan di Lapangan Sekundang Kota Manna. Tepatnya, depan Rumah Dinas (Rumdin) Bupati BS. "Ustad Abdul Somad akan memberikan ceramah agama sekaligus yang berkaitan dengan visi dan misi Bengkulu Selatan," jelas Sekda. Selanjutnya, setelah mengisi Tabligh Akbar, UAS akan beristirahat di hotel. Kemudian, pada Minggu malam kemungkinan UAS akan ikut kegiatan ramah tamah.
Terakhir, UAS akan melaksanakan shalat Subuh berjamaah bersama jajaran Pemkab BS dan Unsur Forkopimda. Namun, untuk lokasi yang bakal dijadikan tempat shalat Subuh berjamaah tersebut masih belum final. Tapi, sudah ada 3 pilihan masjid yakni, Masjid Rukis, Masjid Jamik dan Masjid Marya Affan.
Menurut Sekda, tertundanya jadwal Tabligh Akbar bersama UAS ini bukan tanpa alasan. Hal tersebut mengingat, pihaknya harus menyesuaikan dengan jadwal kegiatan UAS yang tentu sangat padat. "Jadwal Tabligh Akbar ini bukan kami yang menentukan. Tapi, jadwal ini ditentukan langsung oleh Tim Abdul Somad. Makanya baru sekarang bisa difinalkan," tegas Sukarni.
Masih kata Sekda, adapun tujuan dari kegiatan Tabligh Akbar tersebut tidak lain untuk menyiarkan dakwah Islam terkait peningkatkan pemahaman agama. Bukan hanya itu, juga untuk meningkatkan kualitas keagamaan bagi masyarakat, dan Pemkab BS, seluruh ASN pada umumnya.
"Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung program penghapusan anak-anak buta Al Quran. Serta, menjadikan Bengkulu Selatan Kota Penghafal Al Quran," pungkas Sekda. (ADV)