PedomanBengkulu.com - Penjabat Walikota Bengkulu Arif Gunadi didampingi Kadis Sosial Sahat Situmorang dan Kepala Bappeda Medy Pebriansyah berkunjung ke Kementerian Sosial RI, Rabu (15/5/24).
Arif disambut oleh Sekretaris Jenderal Kemensos Sosial RI Robben Rico dan Kepala Biro Humas di ruang kerja Sekjend Kemensos RI. Kunjungan itu dalam rangka silaturahmi. Seperti disampaikan Sahat selaku kadis sosial.
“Kunjungan tadi dalam rangka silaturahmi, sinergisitas dan menyampaikan dukungan pemkot terhadap program-program yang dilaksanakan oleh kemensos, sebagai contoh adalah dukungan pemkot dalam menyukseskan program SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation),” ujar Sahat.
Pada pertemuan yang hangat itu, sambung Sahat Pj walikota menyampaikan langsung bahwa SIKS-NG di Kota Bengkulu berjalan dengan baik, tentunya dengan dukungan APBD dalam membentuk operator SIKS-NG di setiap kelurahan.
“Walikota menyampaikan dukungannya terkait program itu dan setiap bulan ada pertemuan operator SIKS-NG yang juga dipimpin oleh walikota langsung. Kemudian kita juga menyampaikan dukungan lainnya terkait program keluarga harapan (PKH), dan sebaliknya nanti kita juga berharap kiranya mendapat perhatian dari kemensos sebagai bentuk sinergitas antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dalam menjalankan fungsi memberikan pelayanan kesejahteraan sosial kepada masyarakat,” jelas Sahat.
Sahat melanjutkan, dalam kunjungan tersebut ada beberapa point penting bahwa Pemkot Bengkulu akan diberikan beberapa perhatian oleh Kemensos sebagai bentuk apresiasi kepada pemkot yang telah mendukung program-program kemensos.
Selain itu pada pertemuan dengan sekjend kemensos disampaikan juga bahwa pemkot juga memberikan dukungan dengan pelaksanaan piket posko kesiapsiagaan Tagana dalam melayani warga kota disaat warga kota menghadapi bencana alam maupun bencana sosial.
“Kita juga melakukan bentuk kolaborasi dengan dunia pendidikan melalui Tagana Goes to Kampus dan Tagana Go to School. Ini bentuk-bentuk yang kita lakukan sebagai dukungan pemkot terhadap apa yang telah dilakukan kemensos,” demikian Sahat.