.jpg)
Ia juga berharap para CJH telah mempersiapkan diri dalam menjalankan puncak haji sejak diberangkatkan dari tanah air."Harapan kita para calon jamah haji kita asal Bengkulu Selatan dapat menjalankan ibadah dengan baik dan setelah selesai menjalankan ibadah haji dapat pulang ke Indonesia dengan selamat serta dapat berkumpul kembali dengan keluarga yang menunggu di rumah,” ujar Sukarni kepada BE.
Lebih lanjut, Sukarni juga secara khusus menyampaikan kepada para CJH dapat memanfaatkan waktu di tanah suci untuk beribadah secara khusuk. Sehingga selepas menjalankan ibadah haji para CJH asalah BS dapat menjadi haji mabrur sesuai dengan yang diharapkan semua umat Islam.
“Kami pemerintah daerah juga akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para calon jemaah haji. Sehingga dapat mendukung para calon jemaah haji alam menunaikan ibadahnya dengan. Kami berpesan kepada para calon jemaah haji manfaatkanlah waktu yang dimiliki para jemaah haji pada saat di tanah suci,” sampainya.
Sementara itu, Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) BS, H Irawadi SAg MH mengucapkan terima kasih kepada Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) BS yang telah memfasilitasi para CJH pada saat persiapan hingga keberangkatan menuju asmara haji dan ke Mekkah. Nantinya para CJH akan diberangkatkan ke Asrama Haji Bengkulu pada 16 Mei 2024 sekira pukul 06.30 WIB menggunakan bus yang telah dipersiapkan.
“Insya Allah persiapan keberangkatan calon jamaah haji kita telah 90 persen lebih. Pada tanggal 16 Mei para calon jamaah haji kita berangkat ke Asrama haji Bengkulu, lalu 17 Mei berangkat ke Kota Padang Sumatera Barat dan tiba di Mekkah pada 18 Mei untuk menjalankan rukun haji,” sambungnya.
Irawadi juga menjelaskan jumlah CJH yang diberangkatkan ada peningkatan dari tahun sebelumnya, yaitu dari 132 orang menjadi 136 orang. Bahkan sebelumnya terdata ada 138 orang CJH asal BS yang akan diberangkatkan, tetapi ada 2 orang CJH asal BS mutasi keberangkatan. “Dari jumlah calon jemaah haji yang diberangkatkan ke tanah suci tersebut terdiri dari 58 orang laki -laki dan 78 orang perempuan. Dengan jamah haji tertua adalah Baharudin dengan usia 91 tahun asal Desa Suka Negeri Air Nipis dan termuda Teguh Dwijaya Musnadi dengan usia 37 asal Desa Lubuk Sirih Ilir, Kecamatan Manna,” pungkasnya. (ADV)
