PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Menjelang pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2024, Anggota DPR RI dari Fraksi PAN Dr. Hj. Dewi Coryati, M.Si telah merekrut lebih kurang 1.200an relawan yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Bengkulu. Para relawan ini bertugas untuk mengenalkan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu, H. Helmi Hasan dan H. Mian yang diusung oleh salah satunya Partai Amanat Nasional (PAN).
“Mereka bergerak dari rumah ke rumah, perharinya sebanyak minimal 15 rumah, untuk mengenalkan Helmi - Mian dan mempromosikan program kerja ke masyarakat dengan membawa APK berupa Stiker, Flyer dan Kartu nama,” ungkap Dewi Coryati.
Selain bergerak di masyarakat secara langsung, Relawan Dewi Coryati juga mengenalkan Helmi - Mian di sosial media seperti TikTok, Instagram, dan Facebook.
“Jadi pergerakan kita sangat terstruktur, masif, dan sistimatis untuk memenangkan Helmi - MIAN dengan mengandalkan semua sumber daya yang kita punya termasuk gencar dalam promosi sosial media,” terang Srikandi Bengkulu ini.
Oleh karena itu, Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati mengucapkan terimakasih kepada seluruh relawan yang sudah bekerja untuk melakukan pendidikan politik ke masyarakat dengan mengenalkan calon kepala daerah, tepatnya Helmi- Mian.
Dewi Coryati juga menekankan pentingnya peran relawan dalam proses demokrasi, terutama dalam meningkatkan kesadaran politik dan partisipasi pemilih. Dengan dukungan mereka, diharapkan mereka akan mengenal lebih baik tentang Helmi - Mian dan program-programnya, sehingga akan mendapatkan dukungan luas dari warga Bengkulu untuk mewujudkan visi pembangunan yang lebih baik bagi daerah ini. Pemilihan Kepala Daerah 2024 di Bengkulu diharapkan akan menjadi momentum penting bagi kemajuan demokrasi lokal dan lompatan menjadikan Bengkulu terdePAN.
"Melalui kampanye yang terorganisir dengan baik dan didukung oleh semangat relawan seperti ini, diharapkan proses pemilihan akan berjalan transparan dan memberikan hasil yang representatif sesuai dengan aspirasi masyarakat Bengkulu," demikian tutup Dewi. (**)
