PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Astra Motor Bengkulu bekerjasama dengan pihak Binmas Polresta Bengkulu mengadakan kegiatan edukasi keselamatan dalam berkendara. Kegiatan kali ini diadakan di SMKS 18 AL Yasir Kota Bengkulu yang beralamat di Jl. Irian tanjung jaya Sungai serut Kota Bengkulu.
Kegiatan ini di buka oleh Apt, Nerry Andriyani,S.Si selaku kepala sekolah, Nerry Andriyani menyampaikan pihak sekolah sangat menyambut baik kegiatan ini, karena kegiatan sangat positif dan sangat berguna bagi murid-murid SMKS 18 Al Yasir Kota Bengkulu.
”Kami berharap agar siswa-siswi kami termotivasi untuk berkendara secara aman” ungkapnya.
Dilanjutkan kata sambutan Binmas Polresta Bengkulu, dalam hal ini diwakilkan oleh Ipda Mardani. Adapun materi yang diwakilkan oleh Ipda Mardani yang menjelaskan tentang kenakalan remaja yang ada dilingkungan sekolah seperti bullying, membolos, mengkonsumsi minuman keras, narkoba, serta dampaknya terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar.
Ipda Mardani menjelaskan bahwa mencegah dan menghadapi bullying membutuhkan kerjasama dari semua pihak terkait, baik siswa, guru, maupun orang tua. Berikut merupakan teknik yang efektif dalam menanggulangi masalah bullying :
1. Perlindungan dan Pendampingan
Buat lingkungan yang aman dengan kehadiran guru dan staf sekolah yang dapat memberikan perlindungan dan pendampingan kepada korban.
2. Pendidikan dan Kesadaran
Lakukan program pendidikan serta kampanye kesadaran yang melibatkan semua pihak untuk mengubah perilaku dan sikap terhadap bullying.
3. Teknik Kebulatan Tekad
Temukan cara-cara yang efektif untuk membangun kebulatan tekad dalam menghadapi bullying tanpa menggunakan kekerasan.
Instruktur Safety Riding Astra Motor Bengkulu, Noval Yunaidi menyampaikan materi tentang kepedulian terhadap keselamatan berkendara, basic skill, menjelaskan data kecelakaan seperti jumlah laka, kendaraan yang terlibat dan korban paling banyak diusia berapa serta
5 perilaku berkendara penyebab kecelakaan disebutkan oleh Noval sebagai berikut :
1. Ceroboh saat berlalu lintas.
2. Ceroboh saat berbelok.
3. Gagal menyalip kendaraan.
4. Gagal menjaga jarak aman.
5. Melampaui batas kecepatan.
Serta mengajak siswa-siswi untuk dapat menggunakan perlengkapan berkendara pada saat naik motor serta mematuhi peraturan peraturan lalu lintas. Dikarenakan saat ini masih banyak para pengendara yang kurang menyadari pentingnya menjaga keselamatan saat berkendara. Karena itu tim Safety Riding Astra Motor Bengkulu mengajak para generasi muda untuk terus membekali diri dengan pengetahuan berkendara yang baik dengan #Cari_aman saat naik motor.
"Harapan kami, setelah kegiatan safety riding peserta bisa menerapkan #Cari_Aman saat berkendara di jalan agar peserta didik selamat saat di perjalanan berangkat dan pulang dari sekolah," tutup Noval.[Rls]
