Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Unggul 1.342 Suara, Azhari - Bambang Kalahkan Paslon Petahana Lebong

Rapat Pleno Terbuka KPU Lebong, Selasa (03/12/2024)/dok

PedomanBengkulu.com, Lebong - Hasil rekapitulasi penghitungan suara pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lebong di tingkat kabupaten, sudah selesai dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebong, Selasa (03/12/2024). 

Rapat pleno yang digelar di Aula Kantor KPU Lebong dipimpin langsung oleh Ketua KPU Lebong, Yoki Setiawan, S.Sos didampingi Komisioner KPU Lebong lainya, meliputi  Sugianto, Devi Herdianti, Rio Aria Nugraha dan Supriyatnak. Dihadiri Ketua dan anggota Bawaslu Lebong, serta sejumlah saksi dari masing-masing Paslon.

Berdasarkan hasil rapat pleno KPU Lebong, Raihan suara Paslon Azhari - Bambang tetap mengungguli Paslon Petahana Kopli Ansori - Roiyana, dengan selisih 1.342 suara. Dengan rincian perolehan suara yang didapatkan oleh Paslon nomor urut 02 Azhari-Bambang sebanyak 35.973 suara. Kemudian Paslon Petahana yakni nomor urut 01 Kopli Ansori -Roiyana, hanya memperoleh sebanyak 34.631 suara.

"Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi tingkat Kabupaten, tidak ada perubahan hasil perolehan suara. Baik hasil pleno tingkat PPK, data yang dipegang oleh saksi dan Bawaslu itu semuanya sama,” kata Yoki Setiawan.

Secara keseluruhan, lanjut Yoki, rapat pleno tingkat kabupaten yang dilaksanakan KPU Lebong, berjalan lancar dan normatif. Namun beberapa kali saksi paslon mempertanyakan terkait adanya jumlah 11.534 surat suara, terdiri gabungan surat suara tidak Sah dan tidak digunakan. Termasuk masih banyak masyarakat yang masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Lebong, tetapi tidak ikut pencoblosan di Pilkada Lebong.

"Memang ada beberapa kali diperdebatkan terkait masih ada masyarakat yang tidak memilih. Jauh hari kita sudah gencar sosialisasikan agar masyarakat ikut berpartisipasi ikut Pilkada Lebong. Untuk lebih jelas kenapa masih banyak yang tidak datang mencoblos, itu bukan ranah kita lagi. Yang pastinya KPU melalui jajaran sampai KPPS sudah bekerja maksimal agar tingkat partisipasi masyarakat tetap tinggi, dan sudah menyampaikan undangan memilih ke TPS ke warga yang punya hak pilih," pungkasnya.[spy]