PedomanBengkulu.com, Seluma - Cukup miris menyaksikan hal ini, DPRD menikmati gaji dan tunjangan yang fantastis setiap bulannya, di sisi lain honorer yang bekerja setiap hari sudah tiga bulan gigit jari.
Kesenjangan ini semakin menyakitkan ketika melihat fakta bahwa tenaga honorer yang berjuang setiap hari untuk pelayanan publik hanya digaji Rp 250 ribu per bulan.
Reses seharusnya menjadi forum penting bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada wakilnya di DPRD. Namun, menurut mantan anggota DPRD Seluma, Mastawi, praktik di lapangan justru menunjukkan hal yang berbeda.
"Di saat tenaga honorer yang bekerja keras hanya mendapat Rp 250 ribu, anggota DPRD malah menikmati gaji puluhan juta plus tunjangan dan fasilitas lainnya. Dimana rasa keadilan?" Sesal Mastawi mantan anggota Dewan Seluma. Kamis 21 Maret 2025.
Gaji pokok Rp 4.100.00p
Tunjangan transportasi Rp 13.500.000
Tunjangan perumahan Rp 5.861.00p
Tunjangan komunikasi Rp 6.300.000
Tunjangan BPJS (4%) 154 ribu
Total Rp 27.000.000
Jumlah ini belum masuk perjalanan dinas dan tunjangan lainnya.
Penulis: rahmat