Oleh : Ardiyanto Jurnalis di Bengkulu
PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Posturnya tidak tinggi. Kira-kira setinggi Mohammad Hatta atau Syahrir. Wapres pertama dan Perdana Menteri pertama Republik Indonesia itu memang pendek. Ngomongnya selalu bersemangat dan penuh motivasi bagi siapa saja yang mendengarnya. Selalu optimis. Pandangannya jauh kedepan
Perhatiannya yang utama tertuju pada urusan rakyat. Meski bukan seorang ustad, tapi perhatiannya terhadap agama sangat besar. Di mana-mana dia selalu mengajak untuk memakmurkan masjid. Dia adalah H. Helmi Hasan, SE, Gubernur Bengkulu periode 2025-2030
Sebagaimana Hatta, Helmi Hasan, dikenal religius. Seperti Syahrir, Helmi juga pandai berdiplomasi. Orang menyebutnya orator ulung. Melihatnya berpidato, orang akan terpukau. Sepintas seperti Bung Karno sang proklamator.
Helmi Hasan kini Icon Baru Provinsi Bengkulu. Bukan sekedar retorika, Helmi telah membuktikan kinerjanya saat menjabat Walikota Bengkulu periode 2013-2018 dan periode 2018-2023.
Waktu Walikota program-programnnya membumi. Program jalan mulus, contohnya, sangat dirasakan manfaatnya. Sampai gang-gang kecil dihotmix. Bahkan, sebagian jalan di tengah kota yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi diambil alih Helmi Hasan untuk dimuluskan.
Begitu juga program 1 Kelurahan 1 Ambulance juga membumi, manfaatnya tak hanya warga Kota saja yang merasakan tapi juga warga Kabupaten.
Bahkan, warga yang berdomisili di Kota saat sakit di Kota Bengkulu lalu ingin pulang ke kampung halaman luar Provinsi Bengkulu seperti di Medan, warga tersebut diantar hingga depan rumah tanpa mengeluarkan biaya.
Program Baznas untuk membantu warga kurang mampu atau terkena musibah, manfaatnya sangat dirasakan masyarakat Kota Bengkulu, melalui Baznas ini, masyarakat kurang mampu rumahnya dibedah supaya layak huni, warga sakit kurang mampu yang dirawat di Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu mengalami kendala biaya langsung bantu, bahkan digratiskan.
Program Gerakan Peduli Yatim Helmi yang menarik perhatian, dimana seluruh anak yatim di Kota Bengkulu diangkat anak oleh pejabat Kota Bengkulu, setiap bulan diberi santunan dan motivasi agar memiliki semangat meraih cita-cita.
Helmi Hasan lahir di Lampung Selatan 29 November 1979. Istrinya, bernama Khairunnisa, putri asli Bengkulu, tepatnya Kabupaten Seluma. Sejak kuliah di Universitas Bengkulu, Helmi menetap dan jadi orang Bengkulu.
Menolong orang seperti sudah menjadi kegemaran baginya. Helmi juga dijuluki sebagai Walikota 1001 janda sewaktu menjabat, sepintas julukan ini aneh tapi memiliki manfaat besar bagi janda di Kota Bengkulu, karena mereka setiap bulannya mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Bengkulu, begitu juga dengan lansia dan distabilitas.
Mungkin hanya di Kota Bengkulu mobil Dinas Walikota dan Wakil Walikota Sabtu dan Minggu untuk rakyat, Helmi Hasan menamainya program HD OTo, warga Kota bisa memakai mobil ini untuk nikahan sekaligus Rumah Dinas Walikota untuk rakyat, Sabtu-Minggu warga bisa menggunakan Rumah Dinas Walikota untuk akad nikah sekaligus malam pertama di Rumah Dinas, Helmi menamainya program HD Samawa, keren bukan?
Jika ditulis disini tak ada habisnya kebaikan-kebaikan Helmi Hasan untuk membahagiakan rakyatnya. Tapi tak sedikit kebagikan Helmi ini justru mendapat cibiran, tapi cibiran itu ia jadikan motivasi untuk membuktikan bahwa niatnya ikhlas menolong rakyat.
Meskipun programnya sukses, tak lantas membuatnya jumawa, Helmi justru selalu mengatakan ia tak bisa apa-apa.
"Helmi Hasan itu tidak bisa apa-apa, apa yang terjadi di Kota Bengkulu bukan karena Helmi Hasan Walikota, tapi karena pertolongan Allah, tanpa pertolongan Allah semua itu tidak akan bisa terjadi," kata Helmi Hasan.
Tulisan ini bukan maksud untuk memuji Helmi Hasan tapi ini nyata adanya. Kebaikan yang sudah dibuat ini akan di perluas oleh Helmi supaya tidak hanya warga Kota saja yang merasakan tapi juga masyarakat se- Provinsi Bengkulu.
Sekarang ini Helmi Hasan telah menjadi Gubernur Bengkulu periode 2025-2030. Dia dan Wakil Gubernur Mian membawa program "BANTU RAKYAT".
Program bantu rakyat Helmi-Mian ini membawa konsep APBD Provinsi Bengkulu yang merupakan uang rakyat digunakan sebaik-baiknya untuk kebutuhan mendasar masyarakat. Kebutuhan mendasar itu salah satunya infrastruktur jalan yang saat ini menjadi masalah mendasar masyarakat Bengkulu.
Helmi Hasan menjadi Gubernur Bengkulu bukan karena jabatan. Tapi tujuannya adalah mewakafkan diri untuk masyarakat Provinsi Bengkulu. Jika Helmi ambisi jabatan mudah baginya terhubung dengan pemerintah pusat. Helmi yang merupakan adik Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan jika ambisi jabatan tidak menjadi Gubernur tapi bisa saja jadi menteri atau duta besar.
Namun, Helmi Hasan lebih memilih mewakafkan diri untuk masyarakat Bengkulu dan memanfaatkan koneksinya dengan pemerintah pusat untuk membangun Bengkulu.
Sehari pasca dilantik, Gubernur Helmi Hasan langsung tepati janji. Ada 2 surat yang langsung ditandangani. Pertama, Helmi meneken SK tentang pembebasan retribusi ambulans dan kereta jenazah di RS M Yunus dan RSJKO. Kedua, surat instruksi yang ditujukan pada semua sekolah yang ada di Provinsi tidak menahan ijazah siswa.
Selain itu, di 100 hari kerjanya, Helmi Hasan memanfaatkan media sosial Tiktok untuk live menampung keluhan masyarakat. Sudah banyak laporan masuk yang keesokan harinya langsung dieksekusi seperti laporan warga Kabupaten Bengkulu Tengah terkait kondisi jalan menuju SMKN 3 Bengkulu Tengah yang buruk dan becek ketika hujan besoknya langsung eksekusi.
Helmi Hasan bak tiada batasan dengan warganya, ia setiap malam mengagendakan khusu live Tiktok ngobrol langsung dengan masyarakat dan menerima keluhan.
"Sekarang zaman sudah canggih, kita tidak harus selalu mendengar keluhan masyarakat dengan turun langsung. Tapi bisa lewat media sosial, jadi kita manfaatkan sebaik mungkin untuk mendengar apa keinginan masyarakat," ucap Helmi Hasan.
Helmi Hasan dan Mian saat ini sedang gencar menyukseskan program 100 hari kerjanya. Program Ambulance Gratis sudah mulai direalisasikan. Infrastruktur mulai digarap. Satu per satu program Bantu Rakyat dimulai.
Selamat bekerja, semoga terjadi perubahan terhadap Provinsi Bengkulu yang telah dinobatkan Helmi Hasan sebagai BUMI MERAH PUTIH !
