BADAN MUTU KKP BENGKULU KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
PedomanBengkulu.com, BENGKULU - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menerjunkan unit pelaksana teknis (UPT) Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Perikanan (Badan Mutu KKP) untuk memantau kualitas produk perikanan domestik di seluruh Indonesia. Kegiatan yang dilaksanakan merupakan sinergi dengan kebijakan pemerintah daerah dalam penyediaan pangan sehat di bulan ramadhan dan iedul fitri. Hasilnya, berdasarkan pengecekan yang dilakukan di sejumlah sentra kegiatan perdagangan ikan dan produk perikanan domestik/tradisional dipastikan aman bagi masyarakat.
"Kami sebagai otoritas kompeten mutu ikan juga concern terhadap mutu produk ikan domestik di daerah dan menjalankan amanat Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2017 tentang gerakan masyarakat hidup sehat, salah satunya mutu dan keamanan hasil perikanan", kata Kepala Badan Mutu KKP, Ishartini usai Konferensi Pers Stok Ikan selama Ramadan dan Lebaran, Rabu (5/3/2025).
Ishartini menyatakan pihaknya telah menginstruksikan UPT Badan Mutu KKP di daerah untuk sinergi dan mendukung program daerah dalam penyediaan pangan sehat dan ketahanan pangan. Dihubungi terpisah di sela - sela kegiatan bertajuk "Kegiatan Peduli Mutu Bersama: Pengawasan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Dalam Rangka Penyediaan Pangan Sehat Bulan Ramadan dan Hari Raya Iedul Fitri di Kota Bengkulu", Plt. Kepala Badan Mutu KKP Bengkulu, Aan Fibro Widodo mengamini pernyataan Kepala Badan Mutu KKP Pusat. "Kami sebagai pelaksana otoritas kompeten di daerah telah berkoordinasi dan alhamdulillah disambut baik keberadaan kami dan mampu bersinergi dengan unsur - unsur daerah, kegiatan hari ini adalah bukti nyata komitmen Negara hadir dalam memberikan jaminan keamanan produk perikanan", tuturnya.
Kegiatan Peduli Mutu Bersama diikuti Unsur Forkopimda Provinsi (Kadis DKP Provinsi Bengkulu dan Kadis Disperindag Provinsi Bengkulu), Unsur Forkopimda Kota Bengkulu (Asisten II Setda Kota Bengkulu, Kadis DKP Kota Bengkulu dan Kadis Disperindag Kota Bengkulu), Instansi Vertikal (Kepala BPOM Bengkulu, Koordinator Satwas PSDKP dan Penyuluh Perikanan) Bengkulu), Civitas Akademika (Dekan Fakultas MIPA dan Ketua Lab Perikanan Universitas Bengkulu), Polres Bengkulu dan Media (General Manager Rakyat Bengkulu TV).
"Ini kami bersama - sama cek lapangan di beberapa titik, yaitu pasar tradisional Panorama, pelabuhan perikanan pantai Pulau Baai dan pasar modern Hypermart", jelas Aan. Selain itu, Aan juga menyampaikan bahwa secara keseluruhan hasil pengawasan bersama terhadap hasil perikanan Bengkulu memuaskan.
"Hasil perikanan Kota Bengkulu bebas dari penggunaan bahan formalin dan nilai organoleptik dari masing masing ikan berkisar 7-8 yang berarti layak atau segar untuk dikonsumsi. Lalu sarana dan prasarana pasar ikan seperti es, air bersih, toilet, dan gudang penyimpanan es telah terpenuhi dan menerapkan prinsip sanitasi serta higiene", imbuhnya.
"Kami Badan Mutu KKP Bengkulu siap melayani masyarakat Bengkulu melalui pengawasan dan pengendalian mutu ikan, terutama di titik simpul rantai suplai yang 100% didistribusikan untuk konsumsi masyarakat Bengkulu, baik untuk rumah tangga maupun skala usaha, inilah komitmen kami", jelas Aan.
Selain aksi langsung di lapangan, Badan Mutu KKP Bengkulu juga melaksanakan kegiatan penyadartahuan budaya mutu, diantaranya melalui live streaming media setempat yang mengupas berbagai tips menjaga mutu ikan. "Kami memiliki akun media sosial dan juga PPID silakan masyarakat dapat mengakses terkait mutu dan keamanan hasil perikanan", tutupnya
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengingatkan agar kualitas atau penjaminan mutu produk perikanan harus dilakukan dari hulu ke hilir mulai dari produksi hingga produk sampai ke tangan konsumen. Hal ini perlu dilakukan untuk melindungi sumber daya hayati ikan agar tetap sehat, bermutu.
HUMAS BADAN MUTU KKP BENGKULU
