Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE
Berita Terkini

Senator Leni John Latief Minta Masjid-masjid Layani Pemudik dengan Hati


PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Musim mudik 2025 telah dimulai. Tradisi yang memiliki arti yang sangat sakral bagi masyarakat perantau ini telah tampak di berbagai daerah. Masyarakat mulai berduyun-duyun meninggalkan perantauan untuk merayakan lebaran bersama keluarga di kampung halaman.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) Hj Leni Haryati John Latief mengatakan, budaya mudik lebaran bukan hanya sekedar simbol berkumpulnya sebuah keluarga di kampung halaman, namun juga peningkatan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

"Mudik jadi sarana terbaik untuk mempererat silaturahim, pembersih diri dari rasa permusuhan dan pertikaian serta pendistribusian kekayaan dari kota-kota ke desa-desa yang dibawa oleh para pemudik. Dan tahun ini diperkirakan ada 146,48 juta yang pulang kampung," kata Hj Leni Haryati John Latief.

Ketua Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid Dewan Masjid Indonesia (BKMM-DMI) Provinsi Bengkulu ini menjelaskan, tantangan terbesar dari pengelolaan mudik adalah upaya antisipasi terhadap musibah kecelakaan karena kelelahan selama perjalanan.

"Fasilitas istirahat untuk para pemudik melepas lelah yang disediakan pemerintah belum terlalu optimal sehingga banyak pemudik yang mengalami kelelahan berisiko mengalami kecelakaan," ujar Hj Leni Haryati John Latief.

"Maka pada kesempatan ini saya meminta kepada seluruh pengurus masjid dan musala di jalur mudik agar tetap beroperasi selama 24 jam dan memberikan pelayanan kepada pemudik dengan hati," lanjut Hj Leni Haryati John Latief.

Perempuan berhijab kelahiran Taba Anyar 31 Oktober 1964 ini menekankan, sejak masa Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam masjid bukan hanya berfungsi sebagai tempat beribadah semata, namun juga sebagai pusat pelayanan kepada umat.

"Bahkan lebih jauh masjid mendorong pengembangan ilmu, kegiatan sosial, pemberdayaan ekonomi hingga menyokong kesejahteraan masyarakat. Jadi sebenarnya membuka masjid 24 jam dan memberikan pelayanan kepada pemudik ini adalah sunah," ungkap Hj Leni Haryati John Latief.

Data terhimpun, imbauan Hj Leni Haryati John Latief ini sejalan dengan Surat Edaran (SE) Nomor 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1446 H/2025 M yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag) RI. [**]