Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE
Berita Terkini

Wujudkan Ekonomi Kerakyatan yang Berkeadilan, Senator Leni John Latief Beberkan Empat Aspirasi Masyarakat

PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI) Hj Leni Haryati John Latief menyerap aspirasi masyarakat Bengkulu dalam upaya mewujudkan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan di Rumah Makan Pindang Mak Yek, Jalan Danau Kelurahan Panorama, kemarin (22/4/2025).

Dalam tatap muka yang dihadiri para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) ini, Hj Leni Haryati John Latief mengungkapkan, ada empat aspirasi masyarakat yang diharapkan dapat diwujudkan oleh pemerintah agar ekonomi kerakyatan yang berkeadilan terwujud di tanah air.

"Pertama terkait dukungan modal, pelatihan, pendampingan usaha, literasi digital dan manajemen usaha bagi pelaku UMKM. Mereka berharap bisa mendapatkannya dengan mudah dan murah," kata Hj Leni Haryati John Latief mengenai kegiatan ini.

Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Bengkulu ini menjelaskan, aspirasi kedua yakni mengenai keinginan UMKM agar pemerintah menyediakan akses pasar yang lebih luas, baik lokal, nasional, hingga mencapai tingkat internasional.

"Hal ini perlu juga disertai dengan pembangunan jalan, pasar tradisional, dan fasilitas produksi yang menunjang distribusi barang dan jasa. Mereka memproduksi barang dagangan harusnya jangan sampai nggak laku," ujar Hj Leni Haryati John Latief.

Mantan Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Provinsi Bengkulu ini melanjutkan, aspirasi ketiga, pelaku UMKM berharap adanya akses internet dan jaringan komunikasi di daerah pedesaan hingga ke pelosok desa dengan biaya gratis.

"Gunanya untuk mendukung ekonomi digital sehingga berbagai produk khas Bengkulu seperti kopi Bengkulu, kain besurek dan berbagai hasil darat dan laut dapat dipromosikan secara masif ke pasar global," tutur Hj Leni Haryati John Latief.

Pembina Bundo Kanduang Provinsi Bengkulu ini meneruskan, aspirasi keempat, pelaku UMKM perlindungan hukum dan sertifikasi untuk produk-produk mereka agar bisa bersaing di pasar yang lebih luas.

"Sebagian besar UMKM kita belum berbadan hukum. Jangankan mengurus badan hukum, usaha yang mereka kelola saja masih sangat tradisional. Jadi sebetulnya kita pemerintah masih banyak PR yang mesti dikerjakan," demikian tutup Hj Leni Haryati John Latief.

Dalam acara penyerapan aspirasi masyarakat ini, Senator Leni John Latief menghadirkan salah satu pelaku UMKM Muhammad Rofiq Akbar sebagai narasumber. Ia tergolong sukses memasarkan produknya Kerupuk Tuiri hingga ke pasar nasional.

Para pelaku UMKM tampak senang telah diikutsertakan dalam kegiatan ini. Mereka aktif memberikan saran masukan dalam upaya mewujudkan ekonomi kerakyatan yang berkeadilan. [**]